“Mmmmmph… hnngggh.. Belum lagi rasanya payudaraku diremas lembut, membuatku perlahan tersadar dari tidurku,
untuk kemudian mendapati ternyata Wawan yang membuatku terbangun dengan menyetubuhiku. Bokep Viral Yah, kebetulan deh. “Oh..Wan… kamu…”, desahku nikmat. “Oh..Wan… kamu…”, desahku nikmat. Rupanya dosen yang mengajar mata kuliahnya pagi ini tidak datang. Mereka tertawa, dan Suwito berkata, “Tenang non Eliza, cuma satu ronde kok. “Aduh… oooh…”, erangku antara sakit dan nikmat. Beberapa menit setelah aku orgasme, Wawan tak tahan lagi. Mendengar omelanku, Wawan terdiam. Namun ketika penis itu menghunjam, rasanya vaginaku serasa sedang dimasuki daging keras yang besar hingga sesak sekali. Bajuku masih melekat, walaupun tanpa bra. Mana kamu ini lama lagi kalau main. Terakhir aku minum obat anti hamil adalah ketika aku digangbang di ruang UKS 2 hari yang lalu, tapi aku tak kuatir hamil, sebab kini aku sedang bukan dalam masa subur. Belum lagi rasanya payudaraku diremas lembut, membuatku perlahan tersadar dari tidurku,
untuk kemudian mendapati ternyata Wawan yang membuatku terbangun dengan menyetubuhiku. Dan aku segera masuk ke kamar mandi, membersihkan tubuhku dari keringatku dan keringat 3 orang tadi, juga vaginaku kucuci bersih, hingga terasa kesat. Namun selangkanganku terasa enak dan nikmat, seperti ada penis yang mengaduk vaginaku.