Setelah seluruhnya masuk, Mira mulai menggerakkan pinggulnya maju mundur, persis seperti cewek naik kuda, gerakan ini membuat aku terasa melayang. Aku mengusap dgn teknik memutar ibu jari dan jari tengah, sementara jari manis aku menggaruk lembut bagian pinggir labia mayoranya. Bokep terbaru “Bentar ya Mas.., tahan dulu..!”Aku sekuat tenaga menahan dgn menarik napas dalam-dalam. Aku merasa lemas, untuk bangun dari duduk saja rasanya aku tdk kuat, tp aku paksakan juga
. Dgn posisi kaki yg sedikit menyilang membuat roknya tersingkap agak ke atas.Mungkin kalau aku membungkukkan kepala sedikit ke depan, CDnya pasti terlihat dgn jelas, tp dgn kepalanya yg bersandar ke bahu aku, tdk memungkinkan aku melakukannya.Melihat pemandangan seperti itu justru membuat darah aku berdesir dan menjalar ke pangkal paha aku. Setelah cukup lama memperhatikan toketnya, mata aku turun lagi ke bawah, bagian pahanya yg terbalut dgn rok span. Akhirnya aku ijin untuk mandi.Mira memberikan sebuah handuk dan sabun mandi sambil berkata,“Jangan dipake ngocok lho..!”Gila nih cewek, kok bercandanya dari tadi tdk jauh dari soal gituan. Hampir seminggu sekali aku berada di jakarta, karena aku di utus dari kantor mengurusi proyek yg ada di jakarta. Badannya membungkuk untuk menyentuh air, mungkin untuk memastikan airnya cukup hangat untuk digunakan berendam. Ternyata teknik aku ini membuat Mira berteriak lembut, desahannya terasa meningkat.Tdk berapa lama kemudian Mira