“Aku duarius Mbak, bukan serius lagi”, kataku ngotot yg hanya dibalas dengan senyumannya. Hampir jam 3 sore tahu!”, tanyanya yg kemudian dijawabnya sendiri dengan menunjuk jam tangannya. Bokep Viral nggak seperti biasanya”, tanya Indah. “Mbak sudah benar, kalau Mbak bangun dan membantuku, bisa-bisa tambah kacau”, kataku sambil memikirkan pekerjaan yg akan kuhadapi besok. “Mbak sudah benar, kalau Mbak bangun dan membantuku, bisa-bisa tambah kacau”, kataku sambil memikirkan pekerjaan yg akan kuhadapi besok. Di teras kamar aku melakukan stretching selama beberapa menit. Pikiranku berkecamuk soal pekerjaan yg akan kuhadapi sehari lagi dan sama sekali belum kusiapkan. Mbak..”. Ini notanya kamar sudah aku bayar sampai malam ini, jadi besok kalau kamu keluar dari sini jangan kamu bayar lagi tapi kalau melanjutkan silakan bayar sendiri ya. “Ke kafetaria yuk”, ajakku dengan tak menghiraukan gurauannya. Beberapa langkah alternatif untuk mengantisipasi kemungkinan-kemungkinan terburuk muncul dan ikut kucatat. Posisi Indah yg berada diatas tubuhku segera dimanfaatkannya untuk kembali bermain dengan batang kemaluanku. Kukenakan jaketku dan keluar dari kamar mencari hawa segar. Selesai mengemasi semua berkas dan catatan, kucoba berdiri dan memutar-mutar kepala untuk melemaskan otot leher dan punggung.
