Apa khabar sayang? Bokep viral indo penis…” aku mulai merasakan kenikmatan yang luar biasa, karena disamping Ningsih masih perawan, vaginanya juga punya keistimewaan yang sering disebut “empot-empot ayam” itu. “Ooohhgghh, Paahh”, Ningsih mulai terangsang dan merebahkan badannya, aku segera saja menggumulinya dan menaiki badannya, Ningsih melenguh dan terpejam, kemaluanku bergesekan dengan selangkangannya dan bau harum parfumnya semakin merangsang nafsuku. Pokoknya Mamah sayaang benar sama Papah, nggak ada duanya deh”. Pantatnya mulai bekerja naik turun dan pantatku juga mengimbanginya dengan menekan-nekan ke atas, sehingga Ningsih semakin merem melek keasyikan. Papah jahat deh, Mamah nggak nyangka Papah bicara begitu, padahal setiap detik, setiap hari Mamah rindu padamu!” ungkapnya dengan nada agak tinggi. Kujilati habis dan kutelan dalam-dalam. terus Maahh… jilaat…. Pada suatu sore, Ningsih meneleponku minta diantarkan untuk mengukur gaun pengantinnya di sebuah rumah mode langganannya di kawasan Slipi. Kuciumi dia, kubersihkan lagi vaginanya dengan jilatan lidah dan mulutku, ketimbang pakai handuk. nikmat sekali sayang”, lenguhku sambil memejamkan mataku merasakan kenikmatan vagina Ningsih yang menyut-menyut dan menyedot-nyedot. Kujilatkan lidahku ke lubang pantatnya berkali-kali Ningsih bergelinjang kegelian. “Cepeeet dooong yaang aach Mamaah capeee”, katanya dan akhirnya… “Ooogghh.. Ningsih semakin menunggingkan pantatnya sehingga penisku semakin amblas di dalam vaginanya. Tidak, aku tak rela Ningsihku menjadi gunjingan orang. Lenguhan Ningsih kalau sedang senggama itu tak bisa kulupakan sampai saat
