Kami hanya bisa menangis, memohon belas kasihan orang-orang bank itu. Bokep Indo Tangan Pak Kusrin memegangi pinggangku setiap kali dia mendorong kontolnya masuk ke memekku. kotol Pak Kusrin masuk ke dalam memekku yang masih sempit ini. Pak Kusrin benar dan kami tidak punya alasan lain untuk membantahnya. Yahhhhhhhhhh ….. Tak lupa dia menyelipkan beberapa lembar uang ratusan ribu di tanganku. Aku pun bangkit dan pergi ke kamar mandi untuk memberihkan badanku dari keringatku dan keringat Pak Kusrin. Ahhhhhh …. Kehamilan pasti akan sangat mengganggu. “Agak sakit sedikit, kamu tahan ya …”“Ahhhhhhh …… Shhhhhhh …. Aaaaahhhhhhh …. Tubuh kami sudah bermandi keringat. Pak Kusrin kemudian berdiri di belakangku dan menyingkap bagian belakang rokku. Saya ingin menikmati tubuh kamu sampai saya anggap utang itu lunas,” kata Pak Kusrin sambil menyeringai.Begitu mendengar keinginan Pak Kusrin, Mak langsung meminta Pak Kusrin pergi dari rumah kami, namun Pak Kusrin membalas ucapan Mak dengan mengatakan bahwa dial ah yang sebenarnya berhak untuk mengusir kami dari rumah ini. Aku merasakan dorongan yang sangat kuat di bagian rahimku yang membuat aku seperti mengejan.
