“Yg mana teh?” Tanya nya balik. Dan creeettt, creeettt.. Bokep Viral Budi tersenyum dan mencium keningku. Dgn keadaan kamar mandi gelap, dia sepertinya kewalahan, susah mencari mana lubang yg benar. Hari terus berlalu, laki-laki itu belum kembali kerumahku. Budi tersenyum dan mencium keningku. Dan pancinganku gak sia-sia. Ughhhh aku mendesah pelan. Ingin rasanya aku teriak menikmati kenikmatan itu. Tdk sperti wanita yg bisa melihat samping kanan kiri walau dia sedang menatap lurus kedepan. Dan genjotannya pun sangat menghentak-hentakkan tubuhku. “Tp teh, dia jg nanyain teteh lho. Aku terus saja memancingnya sampai dia tertarik ingin melakukannya. Siaaallll, itu tepat banget didaerah g-spotku. Aku melepaskan ciumannya dan memohon untuk dia memasukkan penisnya kedalam meqiku. Lama-lama tubuhnya melemah dan aku melepaskan pelukanku. Aku tersenyum dan mengelus wajahnya. “Masukin dong sayang, udah gak kuat.” Kataku dgn mata sayu menatapnya. Tp, aku ga boleh nyerah buat dapetin dia. Ada rasa cairan hangat menyirami meqiku, mungkin cuma 2menit goyangannya dan dia sudah mengeluarkan spermanya didalam meqiku. Suatu hari, tiba-tiba aku mendengar suara laki-laki yg menyanyi-nyanyi diluar kamarku.
