Saya sudah tidak tahan lagi melihatnya.“Ooh.. Bokep barat Pak, geli ah.. Keesokkan harinya, kami melakukannya lagi di kamar mandi. Ia menunjukkan honor saya dan pekerjaan saya. sakiit..! Di dalamnya saya tidak mengenakan BH dan hanya mengenakan CD saja. Kemudian beliau diam dan memandang saya.Melihat saya diam, beliau lalu berkata, “Kalau Nak Sally diam, Bapak rasa jawaban Sally ‘iya’.”Beliau masih memandangi saya. Saya kaget dan ingin menghindar. Lalu Bang Ramen meninggalkan saya sendiri di situ.Ketika saya sedang mengisinya, seseorang mencolek saya dari belakang. Ruangan itu ternyata jadi satu dengan studio fotonya, sehingga model-model yang merasa haus dapat langsung memesan minum di situ. Yang pertama, kami harus mengedit tubuhmu dulu.”“Mengedit tubuhku..?”“Yah, kami harus tahu bagaimana tubuhmu, apa kekurangannya dan kelebihannya. Tiba-tiba beliau meraih dan memeluk tubuh saya dan mengusap-usap punggung saya.“Terima kasih, Nak.” beliau berkata sambil menatap hangat pada saya.Setelah itu beliau mulai menciumi kening saya dan kedua pipi. Ini merupakan permainan yang menyenangkan. Bila seperti itu, beliau lalu memeluk dan menggendong saya ke tempat tidur sambil mulutnya mengulum payudara dan menarik-narik putingnya.
