Tembok rumah itu sudah mengelupas di sana-sini, warna catnya sudah tidak jelas, entah putih, krem, atau coklat muda. Bokep terbaru Darsih melirik Juragan Karyadi, yang langsung ditatap penuh arti oleh lelaki itu. Persoalannya adalah, tembok itu menimpa sebuah mobil milik orang lain. Ia memegangi payung. ﹑
Istrinya, perempuan yang usianya sepuluh tahun di bawahnya itu, lebih asyik dengan tiga kios sembakonya di pasar juga harta yang dimilikinya, dan tak peduli dengan apa yang dilakukan suaminya. Juragan Karyadi dan Darsih menghentikan aksinya. “Nggak usah.. “Nggak usah.. “Saya diberi amanat sama suamimu untuk mengatakan hal ini, dia bilang, kalau dia yang ngomong langsung, takutnya kamu ndak percaya…” lanjut Juragan Karyadi. Para peronda itu melanjutkan pencarian mereka. Darsih menggeleng lalu menatapnya, “Katanya Juragan nggak bakalan nagih?” tanya Darsih. Dan, satu sodokan kuat dari kontol Juragan Karyadi berikutnya membuat pertahanan Darsih bobol, ia mengejang dan darahnya berdesir kuat saat sebuah perasaan nikmat melanda tubuhnya, ia mencengkram tangan Juragan Karyadi dengan kuat dan tanpa sadar ia mendesah panjang sambil menjepit kuat kontol Juragan Karyadi dengan tempiknya yang mengedut nggak karuan.